Temanggung – Mahasiswa posko 6 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Sriwijaya 2024, melaksanakan program kegiatan sosialisasi mengenai pencegahan Bullying dan pencegahan dan penanganan kekerasan seksual (PPKS) di SD Negeri Tempuran, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temaggung. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan meningkatkan kesadaran siswa mengenai bahaya Bullying, mencegah terjadinya kekerasan seksual, serta membangun karakter yang positif dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
Mahasiswa KKN Posko 6 STABN Sriwijaya bekerja sama dengan SD Negeri Tempuran untuk mengadakan sesi interaktif dengan para siswa dan dilaksanakan selama dua hari pada Jumat, 01 s.d Sabtu, 02 November 2024. Sosialisasi ini mencakup pemahaman tentang Bullying, dampaknya terhadap korban, dan cara mencegah serta menghadapinya. Selain itu, Mahasiswa KKN Posko 6 STABN Sriwijaya juga memperkuat karakter siswa seperti saling menghormati, saling membantu, dan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman untuk belajar.
Dalam kegiatan ini, Mahasiswa KKN Posko 6 STABN Sriwijaya juga melibatkan siswa dalam diskusi dan memberikan tarian edukatif pengenalan anggota tubuh yang boleh disentuh dan tidak boleh disentuh. Siswa diberikan kesempatan untuk mempraktekan tarian edukatif secara langsung supaya dapat mempraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, siswa juga diberikan kesempatan belajar bagaimana cara menghadapi perundungan secara tepat, baik menjadi korban ataupun sebagai saksi.
Tri Maryani S.Pd., selaku Guru Agama Buddha SD Negeri Tempuran menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa KKN Posko 6 STABN Sriwijaya yang telah memberikan materi yang sangat relevan dan bermanfaat bagi para siswa. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Bullying adalah masalah serius yang perlu ditangani sejak dini. Sosialisasi ini sangat membantu untuk membentuk karakter siswa agar lebih peduli terhadap sesama dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih harmonis,” ungkap Tri Maryani.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan dalam menciptakan suasana belajar yang lebih aman dan nyaman bagi siswa. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen mahasiswa KKN Posko 6 untuk berperan aktif dalam pendidikan karakter di masyarakat.